Waspadai Glaukoma Bersama Tempat Terapi Keluhan Saraf Mata di Semarang

Waspadai Glaukoma Bersama Tempat Terapi Keluhan Saraf Mata di Semarang

Tempat Terapi Keluhan Saraf Mata – Gangguan saraf mata dapat mempengaruhi kemampuan penglihatan seseorang di Semarang dan dimana pun. Salah satu gangguan saraf mata yang perlu diwaspadai adalah glaucoma. Ini adalah kondisi kelainan penglihatan yang terjadi akibat kerusakan saraf mata dengan gejala penglihatan kabur. Bahkan kondisi glaukoma mempengaruhi jarak pandang seseorang. Dimana jarak pandang menyempit dan menurunkan kemampuan penglihatan.

Glaukoma merupakan salah satu kelainan saraf mata yang mengakibatkan penurunan kualitas penglihatan secara bertahap. Bahkan kondisi glaukoma yang parah bukan tidak mungkin menyebabkan kemampuan penglihatan menghilang. Kelainan ini umumnya disebabkan oleh kerusakan yang terjadi pada saraf mata akibat tekanan tinggi pada bola mata. Meski begitu, pada beberapa kasus glaukoma, walau tekanan bola mata masih dalam batas normal, kerusakan saraf mata masih mungkin terjadi.

Glaukoma sendiri adalah kondisi kerusakan saraf mata yang harus diwaspadai. Ini karena kelainan glaukoma yang parah bisa mengakibatkan terjadinya resiko kebutaan. Kondisi penyakit glaukoma sendiri seringkali dialami oleh orang tua lanjut usia, terutama lansia di atas usia 60 tahun. Penting sekali mengetahui penyebab glaukoma untuk melakukan Tindakan pencegahan. Karena dengan mengetahui penyebabnya, anda bisa mengurangi risiko yang terjadi akibat gangguan mata glaukoma.

Secara umum, penyebab gangguan mata glaukoma adalah meningkatnya tekanan intraokular yang ada di dalam mata. Kondisi tersebut umumnya terjadi karena produksi aqueous humour yang berlebih. Dimana aqueous humour sendiri adalah cairan alami yang terdapat pada mata. Cairan tersebut memiliki fungsi penting untuk membersihkan kotoran, menjaga bentuk, serta menyuplai nutrisi pada mata. Ketika terjadi penumpukan cairan, maka tekanan pada bola mata bisa meningkat. Sehingga, menyebabkan terjadinya kerusakan saraf optik yang memicu risiko glaukoma.

Kondisi glaukoma sendiri bisa dibedakan berdasarkan pada penyebabnya. Jenis glaukoma berdasarkan pada penyebabnya bisa meliputi:

  • Glaukoma sudut terbuka, yaitu kondisi glaukoma yang terjadi karena saluran pengalir aqueous humour mengalami sumbatan sebagian.
  • Glaukoma sudut tertutup, yaitu jenis glaukoma yang terjadi karena saluran trabecular meshwork (organ berupa jaring yang ada di saluran pengalir cairan aqueous humour) yang tersumbat sepenuhnya.
  • Glaukoma kongenital, yaitu glaukoma yangdisebabkan oleh kelainan pada bayi baru lahir atau kondisi bawaan.
  • Glaukoma tekanan normal, yaitu kerusakan saraf mata yang terjadi meski tekanan bola mata dalam batas normal. Kondisi ini umumnya dipengaruhi oleh hipersensitivitas atau aliran darah yang buruk.
  • Glaukoma sekunder, umumnyadisebabkan oleh komplikasi penyakit. Seperti misalnya penyakit diabetes atau hipertensi. Kondisi ini juga bisa diakibatkan oleh konsumsi obat-obatan tertentu.

Baca Juga: Atasi Lupus di Tempat Terapi Keluhan Ruam pada Wajah di Semarang Terbaik

Selain hal-hal tersebut, terdapat beberapa faktor risiko yang bisa memicu terjadinya glaukoma. Beberapa faktor risiko glaukoma diantaranya yaitu:

  • Berusia di atas 60 tahun
  • Memiliki riwayat keluarga yang mengidap glaukoma
  • Mengidap hipermetropi (rabun dekat) atau miopi (rabun jauh)
  • Menderita penyakit tertentu, seperti misalnya tekanan darah tinggi, diabetes, jantung, dan lainnya
  • Pernah menggunakan obat-obatan tertentu dalam kurun waktu yang lama, seperti kortikosteroid (obat yang mengandung hormon steroid sintesis), terutama yang berbentuk obat tetes
  • Pernah menjalani prosedur operasi mata tertentu
  • Pernah menderita atau mengalami cedera mata sebelumnya. 

Glaukoma merupakan kondisi kelainan saraf mata yang gejalanya seringkali muncul setelah kondisinya parah. Sehingga, banyak orang yang tidak menyadarinya. Mereka baru menyadarinya Ketika sudah mengalami masalah penglihatan yang sering muncul. Seperti, jarak pandang yang menyempit, penglihatan kabur, dan masalah penglihatan lainnya. Semakin dini anda bisa mengenali gejalanya, maka hasil pengobatan glaukoma bisa lebih maksimal. Gejala umum terjadinya glaukoma yang harus diwaspadai, seperti:

  • Mata yang terlihat berkabut
  • Sakit kepala
  • Nyeri pada area mata
  • Mual dan muntah
  • Mata yang memerah
  • Penglihatan yang terlihat kabur
  • Jarak pandang yang menyempit atau penglihatan yang mengerucut ke depan dan membentuk terowongan
  • Munculnya titik yang berwarna hitam dan terlihat melayang-layang mengikuti gerakan mata. 

Griya Sehat Urkud Birijlik adalah tempat terapi keluhan saraf mata di Semarang. Griya sehat ini hadir untuk membantu mengatasi berbagai jenis keluhan kesehatan termasuk keluhan saraf mata demi mencapai kesembuhan. Bagi Anda yang memiliki keluhan Kesehatan ada baiknya untuk berikhtiar di Griya Sehat Urkud Birijlik. Jangan ragu untuk mempercayakan pengobatan Anda di Griya Sehat Urkud Birijlik, karena kami sudah memiliki ijin resmi. Selain itu, kami juga memiliki tim terapis yang telah tersertifikasi dan terstandarisasi nasional.

Griya Sehat Urkud Birijlik merupakan pusat terapi kesehatan termasuk tempat terapi keluhan saraf mata di Semarang yang memiliki pendekatan tersendiri dalam memahami suatu penyakit. Ini berfokus pada memperbaiki akar permasalahan pada struktur tubuh yang menyebabkan keluhan Kesehatan yang diderita pasien. Hubungi kami sekarang juga layanan kesehatan Griya Sehat Urkud Birijlik, Anda mendapatkan tindakan penanganan yang tepat sesuai keluhan kesehatan yang diderita termasuk keluhan saraf mata.

Diterbitkan
Dikategorikan dalam Blog

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *